Jumat, 15 Januari 2010

3. HAMMURABI (1792 SM – 1750 SM)


Raja Babylon Hammurabi dikenang karena mengembangkan kode   hukum, kitab undang-undang tertulis yang pertama kali didunia, serangkaian hukum-hukum yang mengatur semua aspek kehidupan untuk Kekaisaran Baylonia.

Kode (Kitab Undang-Undang) Hammurabi menggambarkan  dia sebagai gembala atas rakyatnya dan seorang penguasa yang adil. Kode itu mencakup perkara-perkara sipil, kriminal dan perniagaan.Kitab Undang-Undang tersebut mengatakan bahwa " Jika sesorang telah mengambil mata orang lain, maka merekapun akan mengambil matanya". Hukuman-hukuman dikenakan sesuai dengan status sosial seseorang, dengan beberapa pelanggaran dikompensasikan dengan perak.

Selama pemerintahannya, Hamurabi membawa Babylon menjadi negara yang menonjol di dunia Mesopotamia, dimana hal itu tetap berlangsung lebih dari seribu tahun. Ketika ia tampil berkuasa, kerajaannya adalah sepanjang 80 mil dan lebar 20 mil, dikelilingi oleh negara-negara yang jauh lebih besar dan penguasa-penguasa yang lebih kuat. Tidak lama kemudian, kerajaannya merentang sejauh Teluk Persia dan sampai wilayah Assyria.


Beberapa tahun terakhir dari pemerintahan Hammurabi tanpa konflik yang besar, tetapi pada saat tersebut, dia adalah seorang yang sakit-sakitan. Ketika dia wafat sekitar tahun 1750 SM, putranya Samsuiluna sudah memikul beban memerintah kekaisaran itu.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Video